Swissôtel Nusantara

Swissôtel Nusantara adalah hotel bintang lima pertama yang beroperasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), terletak di Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Timur. Hotel ini dimiliki oleh Agung Sedayu Group melalui anak perusahaannya, PT Mandiri Andal Sejahtera (ASRI), dan dikelola oleh jaringan perhotelan internasional Accor di bawah merek Swissôtel.

Pembangunan dan Peresmian

Pembangunan Swissôtel Nusantara dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Presiden Joko Widodo pada 21 September 2023. Proyek ini selesai dalam waktu sembilan bulan dan diresmikan pada 13 September 2024, bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79.

Arsitektur dan Desain

Hotel ini mengusung konsep "Forest City" yang sejalan dengan visi IKN sebagai kota hijau dan berkelanjutan. Desain arsitektur memadukan elemen alam dengan sentuhan modern, menggunakan palet warna alami dan material ramah lingkungan untuk menciptakan suasana yang tenang dan harmonis dengan lingkungan sekitar.

Fasilitas dan Layanan

Swissôtel Nusantara memiliki sembilan lantai dengan total 191 kamar, termasuk tipe Premier King, Premier Twin, Grand Room, Junior Suite, Executive Suite, dan Presidential Suite. Fasilitas lainnya meliputi:

• Restoran NUSA dengan konsep dapur terbuka dan menu khas Nusantara

• Kolam renang

• Pusat kebugaran (gym)

• Spa Pürovel

• Klub anak-anak

• Ruang pertemuan dengan berbagai kapasitas

Teknologi dan Infrastruktur

Hotel ini dilengkapi dengan infrastruktur modern, termasuk sistem listrik dengan cadangan 500 kV dari PLN dan konektivitas internet yang stabil melalui kerja sama dengan Telkom. Selain itu, lokasi hotel yang strategis dekat dengan Istana Kepresidenan dan Titik Nol IKN menjadikannya pilihan utama bagi tamu VIP dan VVIP.

Keterlibatan dalam Acara Nasional

Swissôtel Nusantara menjadi akomodasi resmi bagi tamu negara selama perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2024. Seluruh kamar dipesan oleh Sekretariat Negara untuk periode 16–18 Agustus 2024.

Investasi dan Konsorsium

Pembangunan hotel ini merupakan bagian dari investasi senilai Rp5 triliun oleh Konsorsium Nusantara yang dipimpin oleh Agung Sedayu Group, dengan anggota termasuk Salim Group, Sinar Mas, Adaro Group, Barito Pacific, Mulia Group, Astra Group, Kawan Lama Group, dan Alfamart Group.